Mengapa terjadi gelombang? Coba deh ketika kamu berada di kolam… atau supaya ga jauhjauh… di kamar mandi. Kamu kubek-kubek tuh air, maksudnya beri usikan sebagiai air terus menerus, gejala yang akan kamu amati adalah usikan ini akan diteruskan ke bagian yang lainnya. Sehingga permukaan air yang teramati membentuk suatu gelombang.
Kalau ga mau basah2 an. Coba pake tali. Kamu getar-getarkan salah satu ujung talinya, niscaya getarannya akan merambat ke arah bagian yang lain. Dengan demikian kita simpulkan gelombang terjadi karena adanya sumber getaran yang bergerak terus-menerus. Seperti gambar di bawah ini. Getaran pegas terjadi terus-menerus naik turun. Sehingga kalaw beban kita analogikan sebagai benda yang bergerak melingkar akan menempuh posisi sudut tertentu dalam waktu tertentu. Simpangan gelombang akan naik turun dari 0 sampai akan mencapai 3600. Hal ini akan menghasilkan satu gelombang penuh dalam waktu satu periode ( t = T). Amati gambar!
Adapun jarak yang ditempuh gelombang dalam selang waktu satu periode ini ( t = T) kita namakan Panjang Gelombang ( λ “lamda”). Dengan demikian ketika gelombang merambat dengan kecepatan v, seperti halnya rumus jarak
…………………S = v.t
kita peroleh λ =v T masih inget kan bahwa T = 1/f.sehingga λ =v. 1/f
…………….λ f =v
ataw v = λ f … (Persamaan dasar gelombang)
v = cepat rambat (m/s), λ = panjang gelombang (m),T = periode (s) dan f = frekuensi (hertz “Hz”)
mudah kan!!
Gelombang berdasarkan mediumnya dibedakan menjadi 2 macam
- Gelombang mekanik yaitu gelombang yang dalam perambatannya membutuhkan medium. Contoh gelombang mekanik adalah gelombang bunyi.
- Gelombang elektromagnetik yaitu gelombang yang dalam perambatannya tidak membutuhkan medium. Contoh gelombang elekromagnetik adalah gelombang cahaya.
- Gelombang Longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah getarnya. Contohnya adalah gelombang bunyi.
- Gelombang Transversal adalah gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah getarnya. Contohnya gelombang cahaya.
- Periode (T) adalah banyaknya waktu yang diperlukan untuk satu gelombang.
- Frekuensi (f) adalah banyaknya gelombang yang terjadi dalam waktu 1 sekon.
- Amplitudo (A) adalah simpangan maksimum suatu gelombang.
- Cepat rambat (v) adalah besarnya jarak yang ditempuh gelombang tiap satuan waktu.
- Panjang gelombang (λ) adalah jarak yang ditempuh gelombang dalam 1 periode. Atau besarnya jarak satu bukit satu lembah.
T = t/n
f = n/t
dan
T = 1/f
f = 1/T
dimana : T adalah periode (s)
t adalah waktu (s)
n adalah banyaknya gelombang (kali)
f adalah frekuensi (Hz)
Dari gambar disamping dikatakan benda mengalami satu getaran adalah benda bergerak dari
A-B-A-C-A
B-A-C-A-B
1/2 getaran
C-A-B
1/4 getaran
C-A, A-B
Untuk menentukan cepat rambat gelombang digunakan persamaan ;
v = λ.f atau v = λ/T
Dimana λ adalah panjang gelombang (m)
v adalah cepat rambat gelombang (m/s)
dari berbagai sumber
Share
0 komentar:
Posting Komentar